Lomba Penulisan Naskah Drama Sejarah Lokal Kota Yogyakarta
Dalam rangka pembinaan dan pengembangan kesejarahan, Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta membuka kesempatan bagi masyarakat Kota Yogyakarta untuk berpartisipasi dalam kegiatan lomba penulisan naskah drama. Pandemi tidak menghalangi untuk terus berkarya, mematuhi protokol kesehatan yang ketat, kegiatan lomba dilaksanakan dengan sistem daring.
Lomba penulisan naskah drama mengangkat tema sejarah lokal di Kota Yogyakarta. Dalam lomba ini peserta harus dapat menguraikan keterkaitan judul sejarah lokal yang dipilih dengan konten cerita. Naskah harus memuat latar belakang dan kronologi peristiwa tersebut. Naskah disuguhkan dalam bentuk butir-butir dialog dengan bahasa yang ringan dan komunikatif. Hal penting yang harus diperhatikan oleh setiap peserta adalah naskah drama yang dikirim harus asli (bukan saduran, bukan plagiat, merupakan karya sendiri) dan belum pernah dipublikasikan di media apapun.
Rangkaian kegiatan lomba penulisan naskah drama sejarah lokal ini akan dimulai pendaftaran pada 16 Juli - 20 Agustus 2021. Pengumuman pemenang lomba direncanakan pada 3 September 2021.
Naskah drama dikirim dalam format soft file dan print out. Soft file naskah yang diikutsertakan lomba dikirim melalui e-mail bidangsejarahbahasa@gmail.com paling lambat tanggal 20 Agustus 2021 pukul 24.00 WIB. Sedangkan print out naskah dikirim ke kantor Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta paling lambat 21 Agustus 2021. Naskah yang masuk akan diseleksi dan dinilai oleh dewan yuri yang terdiri dari praktisi dan akademisi.
Sebagai bentuk apresiasi kepada peserta lomba penulisan naskah drama sejarah lokal kota Yogyakarta, Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta telah menyiapkan hadiah untuk para pemenang. Dalam lomba ini akan dipilih tiga pemenang utama dan tiga nominator dengan total hadiah Rp. 18.000.000. Juara 1 akan mendapatkan uang tunai Rp. 5.000.000, juara kedua akan mendapatkan uang tunai Rp. 4.000.000, sedangkan juara ketiga akan mendapatkan uang tunai Rp. 3.000.000. Ketiga pemenang juga akan mendapatkan sertifikat dan tropi. Selain tiga pemenang utama, Tim Dewan Juri juga akan memilih tiga nominator yang masing-masing berhak menerima uang tunai Rp. 2.000.000, sertifikat, dan tropi.
Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Yetti Martanti, S.Sos, MM di ruang kerjanya, (Rabu 15/07), mengatakan Lomba Penulisan Naskah Drama Sejarah Lokal diselenggarakan dalam rangka melestarikan serta mengembangkan sejarah, khususnya sejarah lokal yang ada di Kota Yogyakarta.
Lomba penulisan naskah drama dipilih sebagai salah satu media untuk mengenalkan sejarah, karena metode dialog dalam naskah drama penyampaiannya lebih ringan dan mudah dipahami oleh masyarakat. Harapannya melalui kegiatan penulisan naskah drama, ide-ide baru sejarah lokal dapat digali dan disajikan dengan lebih menarik dan fleksibel.
Petunjuk Teknis bisa diakses (disini).
Link Pendaftaran bisa di cek (disini)
#IndonesiaBisa
#IndonesiaaBangkit
#JogjaBakohCovid19
#Dinaskebudayaankotayogyakarta
#Salambudayalestaribudayaku
#Salambudaya