Ratusan pengunjung Teras Malioboro 2 antusias menyaksikan kolaborasi pementasan wayang sejarah dan teaterikal pada Kamis (24/3) dengan tema “Serangan Umum 01 Maret”.

Pementasan yang diselenggarakan Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta ini digelar dalam rangka menyemarakkan penatapan 01 Maret sebagai Hari Penegakan Kedaulatan Negara sekaligus sebagai media sosialisasi nilai sejarah.

“Serangan Umum 01 Maret memiliki arti penting bagi sejarah bangsa Indonesia karena memberikan penguatan perjuangan diplomasi Indonesia di ranah internasional”, ungkap Erwin Djuanedi selaku narasumber dalam kegiatan ini.

Ia juga menambahkan Serangan Umum 01 Maret telah membuka mata dunia internasional bahwa Indonesia masih berdiri tegak menghalau serangan Belanda.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta, Yetti Martanti S.Sos., M.M menyampaikan apresiasi dari pementasan seni yang disuguhkan para pelaku seni yang terlibat dalam pementasan ini.

"Kegiatan seperti ini kita dukung sekali, masyarakat dapat belajar sejarah melalui kemasan yang menarik dengan tetap menonjolkan unsur kebudayaan Yogyakarta yaitu melalui pentas wayang digital dan didukung dengan pentas teaterikal yang membuat suasana menjadi lebih hidup”, tuturnya.

Dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, kegiatan pentas wayang sejarah dalam rangka pengembangan dan pelestarian sejarah diharapkan memberikan semangat serta energi lebih untuk para seniman agar tidak bosan-bosannya memberikan yang terbaik bagi Kota Yogyakarta.