KRIDA BEKSA WIRAMA
3.570xKRIDA BEKSA WIRAMA
Kelembagaan
Tanggal Berdiri : 17 Agustus 1918
Jumlah Anggota : 41
Jenis Kebudayaan
Nama Kelompok Kesenian : Kesenian
Nama Kesenian : Kesenian
Data Kelompok Kebudayaan
Nama Ketua : R.A NAWANGSASI NOTOHADIPRAWIRO,SE
Alamat Sekretariat
Nama Jalan |
: |
Jalan Let Jend S Parman no 16 RT 26, RW 04 |
Kelurahan |
: |
NOTOPRAJAN |
Kecamatan |
: |
NGAMPILAN |
Krida Beksa Wirama merupakan perkumpulan yang didirikan oleh GPH. Tejokusumo, BPH. Suryodiningrat. Berdiri pada 17 Agustus 1918 di Ndalem Tejokusuman, Yogyakarta. Krida Beksa Wirama mempunyai landasan menghimpun potensi yang ada bersama-sama mengupayakan penguatan nilai-nilai kebudayaan, khususnya seni tari dan karawitan, yang bermanfaat bagi masyarakat baik sebagai sumber ajaran hidup, identitas budaya, maupun inspirasi pengetahuan.
Maksud dan tujuan didirikannya Krida Beksa Wirama antara lain:
- Mempelajari, melestarikan, dan mengembangkan seni tari klasik dan karawitan gaya Yogyakarta
- Memelihara dan menjunjung tinggi mutu kesenian
- Mengajarkan, mendidik, melahirkan, dan menanamkan kecintaan pada seni tari klasik dan karawitan gaya Yogyakarta kepada generasi muda
Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Krida Beksa Wirama melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
- Menyelenggarakan pelatihan tari dan karawitan
- Aktif turut serta terlibat dalam event-event budaya
- Menyelenggarakan kegiatan budaya seperti: workshop, pentas seni, seminar/sarasehan, dan pameran
- Menjalin kerja sama dengan organisasi-organisasi kesenian di Indonesia dan institusi lain yang mendukung maupun dengan pihak-pihak lain dengan taraf khalayak internasional
Pengalaman perform atau workshop antara lain:
- Pergelaran tari dengan lakon "Bima Suci", di HUT KBW ke-87 pada September 2005
- Pergelaran tari dengan lakon "Sinta Ilang", di Festival Drama Tari tahun 2007
- Pergelaran tari dengan lakon "Burisrawa Rangket", di Festival Wayang Wong pada November 2007
- Pergelaran tari dengan lakon "Senggana Duta", di Pekan Seni Budaya Kota Yogyakarta pada Desember 2007
- Pergelaran tari dengan lakon "Narayana Jumeneng Nata", di Festival Wayang Wong tahun 2009
- Pergelaran Wayang Wong Gagrak Yogyakarta dengan lakon "Badherbang Sisik Kencana" pada 12 April 2017 oleh Dinas Kebudayaan DIY, di Pendhapa Akademi Komunitas, Bantul, Yogyakarta
- Festival Wayang Wong Menak dengan lakon "Jayengrana Winiwaha" pada 7 Mei 2017, oleh Dinas Kebudayaan DIY, di Pendhapa Akademi Komunitas, Bantul, DIY
- Festival Wayang Wong Langen Mandrawanara dengan lakon "Sinta Taman" pada 24 Oktober 2018 oleh Dinas Kebudayaan DIY, di Pendhapa Yayasan Siswa Among Beksa, Yogyakarta
- Pergelaran Wayang Wong Langendriya dalam Gelar Budaya Jogja dengan lakon "Kencanawungu Kembar" pada 6 Desember 2018, oleh Dinas Kebudayaan DIY, di Pendhapa Mangkubumen
- Pergelaran Wayang Wong Topeng dengan lakon "Hikayat Andaken Panurat-Sekar Tunjung Biru" pada 20 Juni 2019, oleh Dinas Kebudayaan DIY, di Pendhapa Akademi Komunitas
- Berpartisipasi dalam Pergelaran Wayang Topeng Sonobudoyo dengan lakon "Ande-Ande Lumut" dari tahun 2019, di Museum Sonobudoyo, Yogyakarta, DIY
Foto-foto kegiatan